Rabu, 02 Februari 2011

Lima Pemimpi Muda Yang Ingin Mengapai Cita-citanya di Masa Kuliah


Di Bulan Agustus tahun 2008 kita berkumpul bersama; kita saling mengenal satu sama lain dalam OKK Lembaga di Universitas Pendidikan Ganesha. Dalam kegiatan tersebut kita satu sama lain memberikan semangat pada teman-teman. Kita tidak dapat berjuang untuk diri sendiri tanpa bantuan dari orang lain. Tanpa disengaja kita berada dalam satu jurusan yaitu PPKn. Dalam tulisan ini saya berharp dapat mengukir kisah persahabatan lima orang pemuda yang ingin menggapai cita-citanya di masa kuliah mereka. Cerita ini mungkin tidak menarik dan mungkin saja tidak lucu bahkan ini bisa dibilang jelek dengan bahasa yang kaku. Tapi saya hanya ingin menggambarkan bagaimana persahabatan yang terjalin diantara kita dan mungkin ini akan menjadi kenangan tersendiri bagi mereka yang mengalaminya. Semoga dengan ini semua, dapat memberikan kita motivasi kedepannya nanti.; 5 orang itu adalah I Wayan Gede Agastya Putra (Agas), I Komang Gede Wira Trisna (Wira), I Wayan Putra Widia Sukma (Agoes Bintank), I Made Purnayasa Putra (Purna), I Made Iwan Prana Jaya (Iwan).
I Wayan Gede Agastya Putra; itulah nama lengkapnya yang biasanya dipanggil dengan (unk) oleh teman – temannya, yang satu ini diantara yang lainnya memiliki postur tubuh yang besar (gemuk) hobi makannya bisa dibilang cukup besar. Tapi jangan salah tipe orang seperti ini pintar memasak. Selain hobinya makan, teman yang satu ini sangat penggila bola, hobynya menenton bola dan salah satu club faporitnya adalah Real Madrid (berharap bias bermain bola seperti Cristian Ronaldo) tapi saya rasa itu tidak mungkin karena badannya yang gemuk. Tp dibalik itu semua dia memiliki harapan agar sepak bola semakin fair play. Cita- citanya ingin menjadi komentator di stasiun TV (mungkin bisa jadi komentator makanan). Bicara mengenai sikapnya yang sedikit keras yang harus di ikuti kemauannya menjadi ukuran tersendiri bagi teman-temannya; teman yang satu ini juga bias dibilang sangat perhitungan segala sesuatu baik besar kecilnya di perhitungkan secara detail bahkan sangat-sangat detail. Dan sangat berjuang keras salah satunya untuk menjadi PNS walau pun pernah gagal dalam CPNS dia tetap berjuang dan berusaha dengan keras (tapi akhirnya tetap gagal). Sedangkan,
I Komang Gede Wira Trisna; itulah nama lengkapnya yang biasa dipanggil (brool) oleh teman- temannya, yang satu ini memiliki postur tubuh yang tinggi, mungkin sedikit keren jika dibandingkan dari kami berempat. Dia sangat menjaga penampilannya berusaha selalu tampil rapi dan bersih dimanapun dia berada. Baginya penampilan keren, bersih dan gak malu-maluin adalah prinsipnya. Tampangnya yang lugu seakan orang menilainya culun, tapi teman yang satu ini selalu membawa keberuntungan bagi teman lainnya. Prinsipnya yang sabar dan bisa mengalah sangat kental dirasakan oleh teman lainnya yang selalu setia membantu temannya (membenahi genteng bocor, menjadi tukang ojek untuk temannya dll lagi) itu di lakukannya dengan sukarela; hoby teman satu ini adalah berkebun yaitu mengoleksi tanaman hias untuk hiburannya sehari-hari, sangat pintar dalam merawat tanaman apapun yang dia senanginya dan yang ditemuinya terlantar akan dia rawat hingga dapat tumbuh dan berkembang (walaupun itu memungut dijalanan). Harapannya saat ini adalah ingin mendapatkan IP 3 ke atas mungkin usaha yang dia lakukan dalam belajar sudah maksimal tapi nilai yang dia dapatkan masih menurutnya kurang. Dan Cita- citanya adalah ingin cepat lulus dengan IPK tertinggi terus mendapatkan pekerjaan dan SK. Teman yang satu ini sangat dekat dengan keluarganya, jaraknya yang jauh dengan keluarga tidak menyurutkan tekadnya untuk selalu pulang membantu kedua orang tuanya; tipe orang yang sederhana, selalu tampil dengan gayanya dengan setia merawat motor gedenya (bukan moge sungguhan tapi cuman motor biasa cuman dia selalu menghayal itu adalah moge). Motornya yang bisa dibilang jadul, hingga dibilang motor gede oleh teman-temannya tapi dia sangat sederhana tanpa memandang guyonan sebagai senyuman untuk sahabatnaya. Sedangkan,
I Wayan Putra Widia Sukma; itulah nama lengkapnya yang biasa dipanggil (liee/  Agoes’ Bintang); orangnya yang tinggi dan kurus (sekarang dibilang gemuk) dengan kulit hitam manis. Sikap saya yang di nilai oleh teman-teman saya adalah banyak bicara ; terlalu suka ikut campur masalh atau urusan orang lain. Tipe saya dinilai oleh teman sendiri terlalu pemikir; terkadang hal-hal konyol timbul secara sepontan tanpa disadari. Hobinya yang selalu suka dengan latihan silat sebagai semangat hidupnya dan mencari hal-hal lain yang menantang untuk kesenagannya. Harapannya ingin menjadi seseorang yang bisa mengabdi untuk masyarakat atau menyuarakan aspirasi dari masyarakat. Cita-citanya ingin menjadi manusia yang bisa dinilai berguna bagi masyarakat untuk kepentingan umum. (Ketika saya tanya untuk memenuhi tulisan ini itulah penyampaian mereka kepada saya) Selebihnya mereka yang mengetahui saya. Sedangkan,
I Made Purnayasa Puta; itu nama lengkapnya yang biasa dipanggil (Cow’e) oleh teman-teman. Teman yang satu ini bisa dibilang masih kurang tetap pendiriannya terkadang bingung, terlalu buru-buru dan susah dimengerti dengan sikapnya. Hobinya bisa dibilang suka bermain voly atau lebih sukses dalam pertandingan setiap dijalankannya. Harapnnya bisa menjadi seorang polisi, usaha yang dilakukannya untuk hal tersebut sudah di upayakan akan tetapi masih kurang beruntung (karena masih suka ngompol, mungkin!). Sikapnya yang di nilai sedikit cuek dan masa bodo dengan hal yang secara tidak langsung dijumpainya, maka dia tidak mempedulikannya. Akan tetapi jika kita memerlukan bantuannya secara tidak langsung pula maka dengan respon cepat dia dapat merespon dengan baik atau sebaliknya tergantung dari mutnya sendiri (itu mengapa dia dibilang plinplan) namun itulah dia sahabat terbaik kita bersama baik suka dan duka. Sedangkan,
Made Iwan Pranajaya; inilah nama lengkapnya yang bisa dipanggil (Iwan/ Qbo); orang satu ini dikenal sebagai orang yang banyak tingkah; terkadang bisa bersikap kasar atau marah jika diajak bercanda sikapnya yang berlebihan jika diajak becanda adalah cepat tersinggung (mungkin karena dia terlalu pendek perutnya). Teman yang satu ini berusaha tampil heboh di teman-teman lainnya, tetap eksis itulah kata yang tepat untunya. Hobinya adalah bermain music (sebagai drummer) yang saat ini selalu berusaha untuk bisa bermain dengan baik (tapi belum sukses). Hingga harpannya ingin membentuk sebuah band ternama itupun dapat dilakukannya dengan posisinya sebagai drummer. Cita-citanya berharp mendapatkan tempat yang baik untuk menjadi band ternama (mungkin itu hayalannya saja, karena bandnya sudah bubar).
Diatas itu hanya gambaran dari mereka semua; selebihnya merekalah yang tau akan diri mereka masing-masing dan satu sama lain pastilah menilai teman mereka masing-masing, karna hal itu wajar dalam pertemanan atau persahabatan. Meskipun kami ada saling tidak suka, saling membicarakan satu dengan lainnya persahabatan itulah yang kami jaga bukan dari apa yang selalu kami keluhkan dari orang satu kepada sahabat lainnya. karna bagi kami persahabatan itu tanpa permasalahan tidak akan indah, namun bukan permasalahannya yang kami besar-besarkan tetapi menyelesaikan permasalahan itu yang selalu kami lakukan untuk menjaga persahabatan itu sampai saat ini. Hingga tersasa kami seperti 1 keluarga dalam lingkungan kota Singaraja dan sampai sat ini masih kami jaga. Tulisan ini hanyalah menggambrkan bentuk dari sikap dan keseharian mereka secara singkatnya. Kurang lebihnya; jika mereka mengetahui ini semua akan menjadi bayangan semu (kenangan yang tidak dapat diulang dan menjadi kenangan dalam benak mereka).
Kita semua masing-masing memiliki harapan dan impian yang dari masa kemasa selalu dapat berubah- ubah dan berusaha untuk dapat diwujudkan. Perjalanan kita bersama dikampus selalu diiringi dengan tawa, senyuman dan kesedihan takjarang kita isi dengan kemarahan. Akan tetapi semua adalah sama mereka adalah sahabat susah dan senang yang kita dapat mengisi satu sama lain. Tidak hanya harapan dan impian yang dapat berubah-ubah pertemanan kitapun akan mengalami perubahan seiring dengan waktu, kesibukan dan aktifitas kami masing-masing. Di awal kuliah semester I, II dan III kita bisa dibilang sangat kompak (dijuluki sebagai genk_zero entah apa artinya) pergi, makan dan kemanapun selalu bersama bukan berati kita tidak mencari teman diluar dari pada kami berlima. Seakan sudah seperti keluarga meski tidak terdapat hubungan keluarga yang erat, tapi ini kami rasakan karena kebersamaan yang selalu kita lakukan. Di smester selanjutnya ada jarak yang memisahkan kita semua diawali dengan kesibukan mereka masing-masing; walaupun banyak kesibukan diantara mereka yang membanggakan adalah mereka tidak pernah melupakan arti sahabat yang kita pernah rasakan bersama (kenangan adalah impian dari kebersamaan itu) dan  kita semua dapat berkumpul dalam satu kesempatan yang tidak terduga yang mungkin tidak seperti biasanya kami lakukan selama kuliah. Tapi itu semua tidak menyurutkan pertemanan kami sejelek apapun, setidak suka apaun, kita antara satu sama lain kita tetap bersama karena kebencian adalah kenagan yang mengesankan yang akan kita jumpai demi sahabat yang pernah kita ajak bersama. Kita selalu berbagi cerita berharap mimpi dan cita-cita mereka menjadi kenyataan dimasa kuliah mereka. Walau tak sempurna dari apa yang diharapkan; usaha dan upaya yang dilakukan mereka adalah sebuah semangat untuk teman lainnya membantu dan mendoakan teman lainnya agar apa yang dicita-citakannya dapat tercapai.
“teman bukanlah mimpi yang harus diharapkan untuk mendoakan agar mendapatkan cita-cita apa yang di impikan”
“tetapi teman adalah semangat kita bersama untuk bersama-sama dalam memperjuangkan impian menjadi kenyataan”
Kisah tersebut hanyalah; kesederhanaan dari pemikiran seseorang yang ingin belajar merangkai kisah sahabatnya sendiri. Tidak ada maksud dari apapun yang berlebihan (jika terdapat kesalahan kata/ ucapan tolong dimaafkan sahabat). Terimakasih; sahabat...... Salam Persahabatan
Dari Kiri (Brool, Cow'e, Unk, Qbo, Lie)

Tidak ada komentar: